Konferensi pers Polres Banyuasin

Banyuasin – Polres Banyuasin mengungkap 34 kasus kejahatan yang terjadi selama September dan Oktober 2025. Berbagai kasus yang diungkap mulai dari narkoba, pencurian dengan pemberatan, hingga pembunuhan berencana.

AKBP Ruri Prastowo menjelaskan, untuk tindak pidana narkoba berjumlah 23 kasus, dengan 27 tersangka. Total barang bukti yang disita berupa 281,04 gram sabu dan 7 butir pil ekstasi.

“Pencurian dengan pemberatan lima kasus dengan delapan tersangka. Barang bukti yang disita satu unit mobil Toyota Sigra, tiga unit sepeda motor, senjata api laras pendek, amunisi, dan alat-alat berat,” ujar Ruri dikutip dari laman resmi Polri, Minggu, 26 Oktober 2025.

Kemudian, sambung Ruri, untuk kasus penggelapan tiga kasus, dengan rincian dua penggelapan dalam jabatan dan satu penggelapan umum.

“Ada juga kasus pengroyokan, perusakan kebun sawit, persetubuhan terhadap anak di bawah umur, dan kasus pembunuhan berencana,” jelasnya.

“Keberhasilan tim dalam menangkap ketiga tersangka pembunuhan berencana hanya dalam hitungan jam membuktikan kesigapan dan profesionalisme kita dalam menangani kejahatan serius,” sambungnya.

Kapolres Banyuasin mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kepercayaan masyarakat. “Mari kita terus bersinergi menciptakan Banyuasin yang aman, kondusif, dan bebas dari narkoba untuk kesejahteraan kita semua,” ajaknya.

PANGKALAN BALAI — Wakil Bupati Banyuasin Netta Indian, SP didampingi Asisten III Banyuasin Alpian Menerima audiensi Pengurusp IGI (IKATAN GURU INDONESIA).

Audiensi ini diselenggarakan di ruang kerja Wakil Bupati Banyuasin, Senin 27 Oktober 2025.Wakil Bupati Banyuasin Netta Indian SP, menyambut baik inisiatif IGI. ia mengatakan Pertemuan ini menjadi langkah awal dalam menjajaki berbagai peluang kolaborasi strategis untuk peningkatan mutu pendidikan di Kabupaten Banyuasin.

Netta menegaskan bahwa pemerintah daerah juga memiliki visi yang sama dalam memperkuat kompetensi pendidik melalui berbagai program kolaboratif.“Pemerintah daerah sangat terbuka terhadap kerja sama yang bermanfaat bagi guru dan dunia pendidikan di Kuningan.

Kami mengapresiasi langkah IGI yang terus konsisten dalam mengembangkan kapasitas guru di seluruh Indonesia,” katanya.Dalam pertemuan yang berlangsung hangat tersebut Ketua Umum IGI Kabupaten Banyuasin

Sumina, S.Pd menyampaikan komitmen organisasi dalam mendorong peningkatan kompetensi guru di Indonesia, khususnya di daerah. Menurutnya, IGI siap berkolaborasi dengan pemerintah daerah untuk menghadirkan pelatihan, pendampingan, dan inovasi pembelajaran bagi para guru di Kabupaten Banyuasin.“Kami percaya bahwa peningkatan kualitas guru akan berimplikasi langsung pada peningkatan mutu pendidikan.

Karena itu, IGI membuka ruang kerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Banyuasin agar para guru bisa mendapatkan akses pengembangan kompetensi yang lebih luas dan berkelanjutan,” ujarnya.“Kami berharap keberadaan IGI semakin berdampak lebih luas melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Banyuasin” tutupnya.

(ATHALLAH JAUHAR IJLAL)

Palembang — Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Kabupaten Banyuasin Tahun 2025 resmi ditutup ditandai dengan pelepasan tanda peserta oleh Sekretaris Daerah, Ir. Erwin Ibrahim, ST., MM., MBA., IPU., ASEAN. Eng digelar di Asrama Haji Palembang, Kamis (23/10)2025).

Pelatihan yang diberikan guna membentuk Aparatur Sipil Negara (ASN) yang profesional, bermutu dan berakhlak menuju Banyuasin Bangkit, Adil dan Sejahtera berkelanjutan.Sekda Banyuasin Erwin Ibrahim dalam arahannya menjelaskan bahwa setiap tahapan terutama PNS harus melalui Pendidikan Dasar Kedisplinan (Diksarlin).

Erwin juga mengingatkan kepada semua peserta bahwa pada dasarnya kita adalah pelayan masyarakat, layani masyarakat dengan baik, ingat akan etika dan akhlak yang menjadi dasar atas rasa hormat.Pelatihan ini adalah proses dan yang paling penting adalah implementasi dalam melakukan pekerjaan. iharapkan setelah mengikuti ini tidak hanya mampu memahami dasar pelatihan tapi juga mampu bekerja secara profesional.

Sedangkan Kepala BKPSDM Banyuasin, Dr. Ir. H. Izromaita melaporkan bahwa pelatihan berlangsung dari 25 Agustus sampai dengan 23 Oktober 2025 serta diikuti oleh 40 orang peserta pelatihan.“Terima kasih kepada Sekda dan Kepada BKD Sumsel, Prof. Dr. H. M. Edwar Juliartha, S. Sosatas kehadiran dan berkenan menutup pelatihan dasar ini. Pada ksempatan ini kita juga akan berikan penghargaan kepada 10 peserta terbaik pada pelatihan ini, ” tutupnya.(ATHALLAH JAUHAR IJLAL)

SEKAYU — Wakil Bupati Banyuasin Netta Indian, S.P didampingi Wakil Ketua DPRD Banyuasin Irian Setiawan, Ketua KONI Banyuasin, dan Kadis Disporapar Banyuasin Hadiri pembukaan
Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XV Sumatera Selatan yang digelar di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sabtu (18/10/2025).

Pada kesempatan ini, Wabup Netta, memberikan motivasi khusus kepada kontingen Kabupaten Banyuasin yang akan berlaga di ajang olahraga bergengsi tingkat provinsi ini. Ia berpesan agar para atlet Banyuasin berjuang dengan penuh semangat dan selalu menjunjung tinggi sportivitas. Perjuangan penuh kesungguhan menjadi wujud tanggung jawab dan jiwa ksatria seorang atlet.

Lebih lanjut, Porprov Sumsel menjadi wahana penting untuk mengukur kemampuan dan hasil latihan selama ini. “Jadikan ajang ini sebagai acuan untuk terus mengembangkan skill, potensi diri, dan memperluas wawasan,” ungkapnya.

Wakil Bupati Netta juga mendorong para atlet untuk menjalin komunikasi dan hubungan baik dengan atlet dari daerah lain. Melalui interaksi tersebut, para atlet diharapkan dapat saling bertukar pengalaman dan informasi seputar pola latihan yang bermanfaat untuk peningkatan kemampuan.

Porprov XV Sumatera Selatan ini di buka Langsung Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru. Tercatat ada 7.248 peserta dari 17 kabupaten dan kota ambil bagian dalam Porprov kali ini. Terdiri dari 3.466 atlet putra, 2.232 atlet putri, 1.028 pelatih, serta 522 official, mereka akan berjuang merebut medali dan membawa harum nama daerah masing-masing.

Dalam kata sambutannya, Gubernur Sumsel H. Herman Deru menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Muba yang dinilai berhasil menjadi tuan rumah yang siap dan solid.

“Porprov ini bukan hanya soal kompetisi, tapi juga momentum untuk memperkuat semangat sportivitas dan persaudaraan antar daerah,” ujar Herman Deru.

Lanjut orang nomor satu di Sumsel ini, Porpov ini menjadi ajang yang sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat Kabupaten Muba.

“Saya berpesan kepada juri dan wasit untuk bertindak objektivitas, karena yang bertanding merupakan atlet Sumsel yang akan bersinar di masa depan. Pasang kacamata yang jeli untuk KONI, karena atlet yang ada ini akan berjuang untuk PON yang akan datang,”jelasnya.

Sementara, pada pembukaan Porprov berlangsung meriah dengan parade kontingen. Masyarakat tampak antusias menyaksikan langsung momen bersejarah tersebut.

Sebagai Informasi Kontingen Kabupaten Banyuasin sebagai peserta Porprov XV dan Peparprov V telah mendaftarkan 31 cabor dari 35 cabang olahraga yang akan di pertandingkan di tingkat Provinsi Sumsel. Terdiri dari 17 atlet, 7 pelatih 6 official dari kontingen Peparprov, dan total Kontingen Porprov berjumlah 654 orang terdiri dari pengarah 11 orang serta panitia pelaksana 56 orang. Pekan olahraga provinsi dan pekan paralympic provinsi adalah ajang olahraga 2 tahunan yang diselenggarakan di Provinsi Sumsel diikuti oleh 17 Kabupaten/Kota Se-Sumatera Selatan.

Ajang Porprov XV Sumsel di Muba ini akan berlangsung hingga 31 Oktober 2025, mempertandingkan puluhan cabang olahraga di berbagai venue yang tersebar di Sekayu dan sekitarnya.

(ATHALLAH JAUHAR IJLAL)

Pangkalan Balai – Sebanyak 30 Kontingen Peparprov dan Kontingen Porprov 654 orang dari Kabupaten Banyuasin resmi dilepas oleh Bupati Banyuasin Dr. H. Askolani, SH.,MH untuk berlaga diajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XV dan Pekan Paralympic Provinsi (Peparprov) V yang digelar di Kabupaten Musi Banyuasin pada 17-31 Oktober 2025 (Porprov) dan 1-7 November 2025 (Peparprov). Pelepasan kontingen berlangsung khidmat dan lancar di Halaman Kantor Bupati Banyuasin, Jumat (17/10).

Dalam kesempatan ini, Bupati Askolani sangat mendukung dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu demi kelancaran serta kesuksesan pengiriman kontingen Porprov XV dan Peparprov V untuk bertanding ke Kabupaten Muba, kami tahu kegiatan Porprov XV dan Peparprov V ini sangat menguras tenaga kalian semua tapi beliau yakin semua kontingen sudah mempersiapkan diri agar siap bertanding dan siap meraih juara.

Untuk itu Pemerintah Kabupaten Banyuasin memberikan kesempatan yang sama kepada seluruh anak bangsa agar dapat berprestasi dan mengharumkan nama Kabupaten Banyuasin dikancah Daerah, Nasional sampai ke Internasional.“Tentunya saya yakin para atlet yang ada disini adalah putra putri pilihan Kabupaten Banyuasin yang siap mengemban tanggung jawab sebagai perwakilan Daerah dan siap bertanding mengalahkan kontingen-kontingen Kabupaten lain, untuk itu jaga nama baik daerah kita selama mengikuti ajang tersebut dan kalian harus memiliki mental juara karena jika sudah siap bertanding maka kalian harus siap menjadi juara karena kalian adalah Duta Banyuasin dibidang olahraga,” harap Bupati Askolani.Sementara itu, Ketua Pelaksana Porprov XV dan Peparprov V, Ir. Erwin Ibrahim, ST., MM.,M.BA.,IPU ASEAN Eng melaporkan kontingen Kabupaten Banyuasin sebagai peserta Porprov XV dan Peparprov V telah mendaftarkan 31 cabor dari 35 cabang olahraga yang akan di pertandingkan di tingkat Provinsi Sumsel. Terdiri dari 17 atlet, 7 pelatih 6 official dari kontingen Peparprov, dan total Kontingen Porprov berjumlah 654 orang terdiri dari pengarah 11 orang serta panitia pelaksana 56 orang. Pekan olahraga provinsi dan pekan paralympic provinsi adalah ajang olahraga 2 tahunan yang diselenggarakan di Provinsi Sumsel diikuti oleh 17 Kabupaten/Kota Se-Sumatera Selatan.“Maka dari itu Kabupaten Banyuasin mengikuti semua kontingen ke Kabupaten Muba untuk mengolahragakan masyarakat, meningkatkan prestasi olahraga serta menjaga eksistensi kontingen Kabupaten Banyuasin. Kontingen ini sebagai ajang untuk mempermosikan atlet-atlet Kabupaten Banyuasin yang diharapkan dapat mengharumkan nama Kabupaten Banyuasin di tingkat Provinsi Sumsel maupun nasional,” jelasnya.Turut hadir Wakil Ketua ll DPRD Banyuasin, Dandim 0430 Banyuasin, Kajari Banyuasin diwakili Kasubsi 1 Intelejen, Kapolres Banyuasin diwakili Kasat Samapta, Para Kepala OPD, PLT Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata, Ketua Kormi Banyuasin, Ketua KONI Banyuasin, Ketua NPCI, Para Ketua Cabor, Pelatih, Official, Para Atlet. (ATHALLAH JAUHAR IJLAL)

6 October, 2025

Palembang – Wakil Bupati Banyuasin, Netta Indian, S.P., didampingi Sekretaris Daerah Banyuasin, Ir. Erwin Ibrahim, S.T., M.M., M.B.A., IPU., ASEAN Eng., menghadiri Opening Ceremony Pekan Olahraga Nasional (PORNAS) KORPRI XVII tahun 2025 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Minggu (05/10/2025).Acara pembukaan yang megah ini menandai dimulainya kompetisi olahraga terbesar bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dari 38 provinsi serta berbagai kementerian dan lembaga negara di seluruh Indonesia. Palembang, sebagai tuan rumah, sukses menyajikan malam inagurasi yang memukau dan menjadi sorotan nasional.Seremoni pembukaan PORNAS KORPRI XVII berlangsung sangat meriah, diawali dengan defile akbar kontingen dari seluruh penjuru Tanah Air. Ada total 102 kontingen dengan 9.305 atlet dari berbagai kementerian, lembaga, dan provinsi se-Indonesia yang ikut dalam ajang tersebut.Ketua Umum Korpri Nasional, Prof. Dr. H. Zudan Arif Fakrulloh, S.H., M.H., menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada tuan rumah atas kesiapannya. Ada 64 Kementerian dan Lembaga, 9.305 atlet, 504 pelatih dan 1654 ofisial yang mengikuti kegiatan ini. Ia mengatakan bahwa ini adalah yang termegah dan paling meriah sejak digelar.Sementara Gubernur Sumatera Selatan, Dr. H. Herman Deru, yang memimpin jalannya acara, menyambut ribuan peserta dengan hangat. Dalam sambutannya, ia menekankan bahwa PORNAS ini adalah wadah yang sangat strategis untuk mempererat ikatan persaudaraan antar-ASN di tengah keberagaman tugas dan fungsi. Ia juga menargetkan kesuksesan ganda bagi Sumsel.”PORNAS ini bukan sekadar panggung untuk meraih medali, tapi juga momentum berkah bagi Sumatera Selatan dan seluruh ASN se-Indonesia. KORPRI kini bukan sekadar penonton, tapi pelaku aktif dalam pembangunan dan olahraga nasional. Kita harus sukses sebagai tuan rumah dan sukses dalam penyelenggaraan,” tegas Herman Deru, menyulut semangat seluruh peserta.PORNAS XVII KORPRI 2025 yang mengusung tema “KORPRI Bersinergi dalam Prestasi” ini dijadwalkan akan berlangsung selama sepekan penuh, mulai 5 hingga 11 Oktober 2025. Sejumlah cabang olahraga populer seperti futsal, bulu tangkis, tenis meja, tenis lapangan, dan basket akan dipertandingkan di berbagai venue berstandar internasional di Kompleks Jakabaring Sport City.Dengan opening ceremony yang sukses dan meriah ini, harapan besar kini tertuju pada terciptanya prestasi-prestasi terbaik dan semakin kuatnya persaudaraan di antara seluruh Abdi Negara.

(ATHALLAH JAUHAR IJLAL)

5 October, 2025

1 Min Read

Palembang — Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Tentara Nasional Indonesia (TNI) Republik Indonesia Ke-80 tahun, 5 Oktober 2025, Wakil Bupati Banyuasin, Netta Indian, SP ikut memeriahkan dan menghadiri Upacara Peringatan dan Syukuran HUT TNI yang digelar di Benteng Kuto Besak, Palembang, Minggu (5/10/2025).

Dalam kesempatan ini, Netta mengucapkan Dirgahayu TNI RI ke-80 tahun, semoga ulang tahun menjadi momentum bagi TNI bersama rakyat memperkuat kemanunggalan TNI untuk Indonesia Maju.

Peringatan ditandai dengan upacara yang dipimpin oleh Kasdam II/Sriwijaya Brigjen TNI Iwan Ma’ruf Zainudin sebagai Inspektur Upacara.

Dalam amanatnya, Panglima TNI yang dibacakan oleh Irup menegaskan bahwa tema HUT TNI ke-80 tahun 2025, yakni “TNI PRIMA, TNI Rakyat, Indonesia Maju”, mencerminkan komitmen TNI untuk terus bersinergi bersama rakyat dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI.

Kegiatan upacara diakhiri dengan syukuran dan ramah tamah, ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Sekda Provinsi Sumsel Drs. H. Edward Candra, M.H., mewakili Gubernur Sumsel, yang diberikan kepada Kasdam II/Sriwijaya Brigjen TNI Iwan Ma’ruf Zainudin.

Acara juga dimeriahkan dengan marching band SMP Kartika II-1 Palembang, pencak silat Kodam II/Sriwijaya, serta tarian nusantara yang menggambarkan semangat kebersamaan TNI dan masyarakat.

(ATHALLAH JAUHAR IJLAL)

Sekda Banyuasin Launching tempat sampah pengelolaan sampah organik menggunakan Biowash menjadi Pupuk organik

PANGKALAN BALAI –Sekda Banyuasin  Ir. Erwin Ibrahim, ST., MM., MBA IPU ASEAN Eng didampingi Asisten I Izro Maita dan Kepala Dinas Lingkungan hidup Zazili Mustofa melaunching tempat sampah pengelolaan sampah organik menggunakan Biowash menjadi Pupuk organik, Jumat 3 Oktober 2025.

Sekda Erwin dalam arahannya menyampaikan ini merupakan suatu langkah nyata Pemerintah Kabupaten Banyuasin dalam mengatasi persoalan sampah, Khususnya sampah organik yang jumlahnya cukup besar. sampah organik jika dibiarkan begitu saja dapat menimbulkan masalah lingkungan, Namun apabila dikelola dengan baik justru dapat memberikan manfaat besar.

“Dengan Adanya Program Ini, Sampah Organik Yang Biasanya Terbuang Akan Diolah Menggunakan Teknologi Ramah Lingkungan Menjadi Pupuk Organik Atau Media Tanam. Hasil olahan ini Tentu Sangat Bermanfaat Bagi Masyarakat, Terutama Untuk Mendukung Sektor Pertanian Dan Penghijauan Lingkungan”, jelasnya.

ia menambahkan Program Ini Bukan Hanya Sekadar Pengelolaan Sampah, Melainkan Juga Merupakan Upaya Untuk Menjaga Kebersihan Dan Kesehatan Lingkungan, Serta Mendukung Pembangunan Berkelanjutan Dalam Rangka Memperkuat Ketahanan Pangan Di Kabupaten Banyuasin Menuju Banyuasin Bangkit, Adil, Sejahtera, Dan Berkelanjutan.

Melalui Kegiatan Ini, Saya Berharap Masyarakat Semakin Sadar Pentingnya Memilah Dan Mengelola Sampah Sejak Dari Rumah, Serta Menjadikan Lingkungan Kita Lebih

Bersih Dan Hijau.

Untuk Itu:

• ia menghimbau Kepada UPTD

Persampahan Kecamatan Dan Bank Sampah Untuk Terus Meningkatkan Pengelolaan Sampah Organik Secara Berkelanjutan, Mulai Dari Pengumpulan, Pengolahan Hingga Pemanfaatan Hasilnya.

• serta meminta Kepada Seluruh Camat, Kepala Desa, Dan Lurah Untuk Mendorong Partisipasi Warga Dalam Kegiatan Pengelolaan Sampah, Terutama Dengan Menerapkan Pemilahan Sampah Sejak Dari Sumbernya.

• Menghimbau Perusahaan Yang Berada

Di Kabupaten Banyuasin Untuk Memberikan Dukungan Melalui Program CSR Dalam Bentuk Fasilitasi, Sarana, Atau Kemitraan Pengolahan Sampah Organik, Sehingga Hasilnya Dapat Memberikan Manfaat Bagi Pertanian Dan Penghijauan.

Sementara itu, Kepala DLH Banyuasin, Dr. H. Sazili Mustofa, SE., M.Si, menegaskan bahwa inovasi ini merupakan langkah nyata mendukung program Banyuasin Bebas Sampah sekaligus mendorong pertanian berkelanjutan.

“Dengan Biowash, sampah yang tadinya menjadi masalah kini bisa menjadi solusi, berupa pupuk organik yang bermanfaat bagi masyarakat, khususnya petani. Kami ingin Banyuasin tidak hanya dikenal sebagai lumbung pangan, tetapi juga sebagai pelopor pengelolaan sampah ramah lingkungan di Sumatera Selatan,” tegasnya

(ATHALLAH JAUHAR IJLAL)

Welcome to WordPress. This is your first post. Edit or delete it, then start writing!