Dilansir dari kongkrit.id, BANYUASIN, – Bupati Banyuasin Dr. H Askolani menyerahkan bantuan perlengkapan sekolah dan juga bantuan sembako kepada korban kebakaran di Desa Tanjung Lago, Kecamatan Tanjung Lago, Kamis (9/10/2025).Bantuan perlengkapan sekolah ini, diberikan kepada anak-anak yang menjadi korban kebakaran beberapa waktu lalu. ini adalah bentuk perhatian terutama kepada anak-anak yang terdampak kebakaran, agar tetap bisa sekolah.Selain itu, Bupati Banyuasin Dr. H Askolani juga menyerahkan bantuan berupa sembako dan peralatan lainnya kepada masyarakat yang terdampak kebakaran.Bantuan perlengkapan sekolah bagi anak-anak kita, agar anak-anak kita ini tetap bisa sekolah. Karena, dari laporan yang saya peroleh semua barang habis termasuk seragam sekolah. Inilah yang kami upayakan agar anak bisa mendapatkan seragam baru dan tetap bersekolah,” katanya.
Dilansir dari Konkret.id, BANYUASIN – Kebakaran hebat terjadi di Desa Gasing Kecamatan Talang Kelapa Kabupaten Banyuasin, Sumsel pada Kamis pagi 13 Oktober 2022. Sebanyak 6 rumah warga dikabarkan hangus terbakar. Keenam rumah yang terbakar tersebut antara lain milik Yudi (32), Mathuni (65), Hendra (40), Rokiyah (45), Sudiana (41) dan H Damsuri (75).Keseluruhan material rumah yang terbakar hari itu terbuat dari kayu sehingga mudah terbakar. Api menghanguskan bangunan termasuk barang berharga milik korban tidak satupun berhasil diselamatkan. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah.Menurut keterangan warga setempat, api berasal dari rumah milik Sulaiman yang memiliki usaha bahan bakar minyak. Kemudian terjadi percikan api dari aliran listrik dan menyambar usaha minyak tersebut sehingga api sangat cepat menjalar kerumah warga sekitar.Mendapat kabar musibah kebakaran menimpa warganya, Bupati Banyuasin H Askolani langsung bergerak cepat turun ke lokasi kebakaran dan menemui 6 korban kebakaran.Orang nomor satu di Bumi Sedulang Setudung ini juga langsung memberikan bantuan tanggap darurat berupa bahan makanan, minuman, selimut, pakaian yang disiapkan oleh Dinas Sosial dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah.Atas nama pribadi dan keluarga Bupati Banyuasin H Askolani juga memberikan bantuan uang tunai masing-masing Rp 2 juta untuk enam kepala keluarga yang rumahnya hangus terbakar tersebut.Reaksi cepat Bupati Askolani tersebut mendapat tanggapan positif dari masyarakat dan para korban. Bahkan sejumlah korban kebakaran nampak haru sambil memeluk Bupati Askolani mengucapkan terima kasih atas perhatian pemimpin mereka tersebut.“Terima kasih pak, kebaikan bapak akan kami ingat selalu, ” kata Rokiyah (45) yang menjadi korban kebakaran sambil menangis.Hal yang sama dikatakan H Damsuri (75) yang juga mengucapkan terima kasih atas perhatian dari Bupati Banyuasin tersebut.Baca Juga : Polres Banyuasin Gelar Coffee Morning Bersama Insan Pers“Sedih pak, berat nian musibah ini, tapi alhamdulillah pak Bupati hadir disaat kami lagi sedih seperti ini, “katanya dengan mata berkaca-kaca.Bupati Banyuasin H Askolani sambil merangkul para korban kebakaran meminta untuk bersabar dan ambil hikmah dari peristiwa kebakaran tersebut.” Ini taqdir Allah, saya harap sabar dan kita ambil khikmahnya dari kejadian ini, “katanya.Bupati Askolani mengatakan dirinya sudah memerintahkan OPD terkait untuk membantu membangun kembali enam rumah yang terbakar.“Kadis Perkimtan, Kadinsos, Kepala BPBD dan Camat Talang Kelapa sudah saya perintahkan untuk melakukan koordinasi untuk membangun kembali rumah yang terbakar, baik melalui dana APBD, Baznas maupun CSR bahkan gotong royong warga, ” tegasnya.“Begitu juga terkait adminitrasi yang terbakar seperti KTP, IJazah dan lainnya. Tadi saya sudah perintahkan pak Camat dan Kades untuk melakukan pendataan dan kita akan bantu melalui OPD terkait. Seperti KTP kita minta Dukcapil untuk terbitkan kembali, begitu juga Ijazah kita minta Disdik yang urus, “jelasnya.Turut Hadir dilokasi Kebakaran, Kepala BPBD Ir Alpian MM, Kadis Perkimtan H Ryan, Kadiskominfo H Salni Pajar, Camat Talang Kelapa Salinan, Danramil Talang Kelapa dan Dari Kepolisian dan Angkatan Laut.
Banyuasin – Pemerintah Kabupaten Banyuasin bergerak cepat dalam merespons musibah kebakaran yang terjadi di Desa Tanjung Lago beberapa hari yang lalu. Bupati Banyuasin Dr. H. Askolani, S.H., M.H. meninjau langsung lokasi kebakaran bersama jajaran Pemerintah Daerah pada Rabu (9/10) untuk memastikan penanganan serta bantuan bagi warga terdampak berjalan dengan optimal.
Turut mendampingi Bupati Banyuasin dalam kegiatan tersebut, Kepala BPBD Banyuasin, Reza Agust Perdana, S.E., M.Si, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Aminuddin, S.Pd., S.IP., M.M., Camat Tanjung Lago, Joni Gunawan, S.Sos., M.M., Kepala Desa Tanjung Lago, Nyanyu Lusi Sartika, serta sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
Berdasarkan data yang dihimpun, terdapat 18 rumah warga yang terdampak kebakaran, dengan rincian 14 rumah mengalami rusak berat dan 4 rumah lainnya rusak ringan. Dalam arahannya, Bupati Banyuasin menegaskan bahwasanya Pemerintah Kabupaten Banyuasin akan membangun kembali rumah-rumah warga terdampak melalui program relokasi yang dilaksanakan pada tahun ini.
“Kita akan pindahkan warga yang terdampak ke tempat yang lebih layak. Nantinya warga akan mendapatkan pekarangan rumah yang luas dan pastinya lebih nyaman dari sebelumnya karena lebih bersih dan tertata,” ujar Bupati Askolani saat meninjau lokasi.
Dalam rencana tersebut, setiap keluarga yang terdampak akan mendapatkan lahan baru berukuran 10 meter x 25 meter dari Pemerintah Desa dan pembangunan rumah akan dilakukan secara gotong royong bersama masyarakat setempat.
“Ini sangat layak. Sebelumnya rumah warga hanya berukuran sekitar 5 x 10 meter. Jadi, saya pikir lebih baik direlokasi dan dipindahkan ke tempat baru yang lebih layak,” tegasnya.
Selain fokus pada relokasi, Pemerintah Desa Tanjung Lago juga akan mengambil alih lahan bekas kebakaran untuk dimanfaatkan sebagai lapangan terbuka dan fasilitas umum yang bermanfaat bagi masyarakat.
Banyuasin: Wakil Bupati Banyuasin, Netta Indian, bergerak cepat meninjau langsung lokasi kebakaran hebat yang melanda Desa Tanjung Lago, Kecamatan Tanjung Lago, Sabtu (4/10/2025). Kehadiran Wabup menjadi bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Banyuasin terhadap warga yang terdampak musibah.Dalam tinjauan tersebut, Netta didampingi oleh Kepala BPBD, Kadinsos, Kadinkes Banyuasin, serta Senator RI, Eva Susanti, untuk memastikan kondisi korban dan kebutuhan mendesak yang diperlukan pascakebakaran. Ia juga menyapa warga yang masih berada di lokasi pengungsian sementara.“Kami hadir untuk memastikan semua korban mendapatkan perhatian dan bantuan yang layak. Pemerintah Kabupaten Banyuasin tidak akan tinggal diam menghadapi musibah seperti ini,” ujar Netta Indian.Kebakaran tersebut menghanguskan 14 rumah warga dan diduga disebabkan oleh korsleting listrik dari salah satu rumah. Api cepat menjalar karena bangunan terbuat dari bahan kayu dan jarak antar rumah yang berdekatan, sehingga menyulitkan warga untuk memadamkan kobaran api secara mandiri.Tim gabungan dari BPBD Banyuasin, TNI, Polri, dan masyarakat sekitar bahu-membahu memadamkan api hingga menjelang malam hari. Meski tidak ada korban jiwa, namun kerugian material ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.Dalam kesempatan itu, Wabup Netta mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap penggunaan listrik rumah tangga, terutama pada musim panas yang rawan korsleting. Ia menegaskan pentingnya pengecekan instalasi listrik secara berkala guna mencegah kejadian serupa.Sebagai bentuk kepedulian, Pemerintah Kabupaten Banyuasin menyalurkan bantuan darurat berupa kebutuhan pokok, pakaian, perlengkapan anak, obat-obatan, serta peralatan rumah tangga bagi para korban. Bantuan tersebut disalurkan melalui BPBD, Dinas Sosial, dan Dinas Kesehatan Banyuasin.Netta berharap bantuan yang diberikan dapat meringankan beban korban dan menjadi penguat semangat bagi mereka untuk bangkit kembali. Ia juga mengajak seluruh masyarakat Banyuasin untuk saling membantu sesama saat terjadi musibah, sebagai wujud nyata semangat gotong royong.
Banyuasin – Dalam rangka upaya optimalisasi Program Percepatan Response Time Rate Penanggulangan Bencana, Wakil Bupati Banyuasin, Netta Indian, SP membuka Sosialisasi dan Pelatihan Relawan Tangguh Bencana (Pro Tanggap) diselenggarakan di Kantor Camat Tanjung Lago, Selasa (7/10/2025).Program percepatan response time dalam penanggulangan bencana merupakan strategi untuk mempercepat respons tim penanggulangan bencana setelah terjadi insiden, melalui berbagai upaya seperti peningkatan kesiapsiagaan, pelatihan petugas, sosialisasi pada masyarakat, koordinasi lintas sektor, hingga pemanfaatan teknologi untuk meminimalkan korban dan kerugian.Didampingi oleh Kepala BPBD Banyuasin, Reza Agust Perdana, SE., M.Si, Kadis Kominfo-SP Banyuasin, Dr. H. Salni Pajar, S.Ag., M.Hi, Plt. Kasat Pol PP Banyuasin, Drs. H. Alamsyah Rwanda, MH, Basarnas Kota Palembang, Miko Siahan, Camat Talang Kelapa, Salinan, S.Sos., M.Si dan Plt. Camat Tanjung Lago, Joni Gunawan, S.Sos., MM, Wabup Netta menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada relawan yang memiliki jiwa sosial tinggi dan memiliki tujuan untuk meringankan beban sesama.Netta menekan akan tugas yang dijalankan dari pra bencana, saat bencana dan pasca bencana. “Selamat atas terbentuknya Relawan Tangguh Bencana (Pro Tanggap) Kabupaten Banyuasin,” ucapnya.Wakil Bupati Wanita Pertama di Banyuasin ini juga mengingatkan untuk Pro Tanggap untuk menjadi pelopor penanggulangan bencana yang tangguh disetiap daerah dan menjadi motor penggerak disetiap daerah.Selanjutnya kepada jajaran BPBD Kabupaten Banyuasin hendaknya senantiasa memberikan perhatian kepada relawan agar dilakukan pembinaan dan bimbingan secara intensif, sehingga meningkatkan penilaian kapasitas pemerintah daerah Kabupaten Banyuasin dalam penanggulangan bencana.Sementara itu, Kepala BPBD Banyuasin Reza Agust pada kesempatan ini melaporkan bahwa BPBD telah menyiapkan peralatan dan perlengkapan pencegahan dan pengendalian kebakaran hutan, kebun dan lahan berupa mesin pompa sebanyak 4 unit, nozzle sebanyak 4 unit, selang pemadam sebanyak 4 unit, helm safety sebanyak 20 unit, baju wearpack sebanyak 20 unit, sepatu boot sebanyak 20 unit, cangkul sebanyak 20 unit.
Banyuasin – Setelah membuka Sosialisasi Pro Tanggap, Wakil Bupati Banyuasin, Netta Indian, SP meninjau dan memonitoring pembangunan jalan dari Kelurahan Air Batu sampai ke Desa Sumber Mekar Mukti Kecamatan Tanjung Lago, Selasa (7/10/2025).Didampingi oleh Dinas PUPR Banyuasin diwakili Sekdin PUPR Banyuasin, Nurul Khamsyah, ST., MT, Kadis Kominfo, Dr. H. Salni Pajar, S. Ag., M. Hi, Kepala BPBD, Reza Agust Perdana, SE., M. Si, Plt. Kasat Pol PP Banyuasin, Drs. H. Alamsyah Rwanda, MH, Kabag Adpem Setda Banyuasin, Rohani, SE, Camat Talang Kelapa, Salinan, S. Sos., M. Si dan Plt. Camat Tanjung Lago, Joni Gunawan, S. Sos., MM.Wabup Netta mengatakan bahwa jalan ini sangat penting untuk dibangun karena menghubungkan 3 Kecamatan yakni Kecamatan Tanjung Lago, Talang Kelapa dan Sembawa.Netta menjelaskan bahwa luas jalan 35 km sudah terbangun 11 km dan akan diselesaikan secara bertahap di tahun 2025 sampai tahun 2026.“Jalan ini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat terutama dalam peningkatan dan menopang roda ekonomi masyarakat. Semoga dapat dipergunakan dengan baik kedepannya, ” tutupnya.
Palembang — Sekretaris Daerah Banyuasin, Ir. Erwin Ibrahim, ST., MM., MBA., IPU., ASEAN.Eng melakukan koordinasi penilaian barang milik daerah yang akan dilakukan pelelangan berupa kendaraan dinas serta optimalisasi pemanfaatan lahan dan bangunan di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Palembang, Jum’at (25/09/2025).Sekda Erwin menyatakan bahwa kedatangan ini terkait adanya beberapa aset lagi yang sebagian besar akan diadakan lelang lagi terutama mobil dinas dan meminta arahan untuk waktu penilaian barang milik daerah Kabupaten Banyuasin.Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Kementerian Keuangan (KPKNL), Mardhanus Rudiyanto menjelaskan bahwa lelang kendaraan perlu ada keterangan keadaan unit kendaraan dan penilaian akan aset daerah akan dilakukan dua tahap.Diupayakan penilaian secepatnya dapat dilakukan dan diharapkan kerja sama terkait administasi kelancaran penilaian.Kepala BPKAD Banyuasin, Dra. Yuni Khairani, MM berharap agar penilaian barang milik daerah dilakukan sekaligus dan tidak melampaui bulan oktober.Kalau pun 2 tahap diharapkan tidak terlalu lama dikarenakan proses pembuatan laporan memerlukan waktu yang cukup lama.Disepakati penilaian aset daerah akan dilakukan tahap 1 tanggal 1-3 Oktober 2025
Talang Kelapa – Sebanyak 39 atlet menembak Banyuasin dari Persatuan Menembak Indonesia (PERBAKIN) Kabupaten Banyuasin dilepas Wakil Bupati Banyuasin Netta Indian, S.P dalam acara pemberangkatan Kontingen Cabang Olahraga Menembak.
Para atlet ini akan diberangkatkan menuju Kabupaten Musi Banyuasin untuk mengikuti Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) ke XV tahun 2025. Acara berlangsung di Halaman Kantor Camat Talang Kelapa. Selasa (21/10)
Dalam sambutannya Wabup Netta berharap para atlet Menembak dapat meraih prestasi maksimal di Kota Sekayu pada PORPROV tahun ini. Dirinya juga mendoakan para atlet yang mewakili Kabupaten Banyuasin akan menjadi juara dan meraih medali emas sebanyak-banyaknya.
Hal ini mengingat Pada Pekan Olahraga Provinsi ke XIV di Kabupaten Lahat tahun 2023 lalu cabor menembak meraih 17 medali yang terdiri dari 8 Medali Emas, 8 Medali Perak dan 1 Medali Perunggu.
Tercatat sampai saat ini 452 Pelatih, Atlet dan Official Kabupaten Banyuasin yang terdiri dari 26 Cabang Olahraga sudah berada di Kota Sekayu dan Sungai Lilin untuk memperebutkan medali pada PORPROV ke XV di Kabupaten Musi Banyuasin.
Turut hadir Ketua Perbakin Banyuasin H. Bramantya Wibisana S.E, Sekretaris Perbakin Banyuasin Dr. H. Aan Rizalni Kurniawan, S.H., M.H
TANJUNG LAGO – Pemerintah Kabupaten Banyuasin melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) menyalurkan bantuan kepada siswa dan orang tua korban musibah kebakaran di Desa Tanjung Lago, Kecamatan Tanjung Lago. Kegiatan penyerahan bantuan yang juga meliputi pemberian buku tulis bagi siswa jenjang SD dan SMP ini dilaksanakan pada Kamis, 9 Oktober 2025.Bantuan yang diserahkan hari ini berasal dari hasil penggalangan dana dan partisipasi seluruh keluarga besar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Banyuasin. Sebanyak 16 paket bantuan lengkap disalurkan untuk siswa terdampak musibah kebakaran di Desa Tanjung Lago. Paket bantuan ini mencakup seragam sekolah (SD, SMP, dan SMA), tas sekolah, kaos kaki, buku tulis, dan alat tulis sekolah, yang seluruhnya dikemas dalam kotak.Selain itu, disalurkan pula 16 paket bantuan sembako lengkap untuk siswa dan keluarga terdampak musibah kebakaran. Paket sembako tersebut terdiri dari beras 20 Kg, Indomie 1 dus, minyak goreng 2 Kg, gandum 2 Kg, gula pasir 3 Kg, sarden 5 kaleng, susu kental manis 5 kaleng, serta teh kopi 2 bungkus.Bupati Banyuasin, Dr. H. Askolani, SH., MH, juga turut hadir dan secara langsung menyerahkan bantuan kepada para korban, menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung masyarakatnya yang tertimpa musibah.Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Banyuasin, Aminuddin, S.Pd., S.IP., MM, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari “Pengawalan dan Pengamanan Pembangunan Strategis pada Program Pembangunan dan Revitalisasi Satuan Pendidikan.”
dilansir dari PALPOS.ID — Bupati Banyuasin Dr. H. Askolani, SH., MH. resmi melantik sejumlah pejabat eselon II atau Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banyuasin, Senin (20/10/2025).
Pelantikan yang berlangsung di Lapangan Upacara Pemkab Banyuasin ini juga diikuti oleh pelantikan pejabat fungsional serta PPPK.
Dalam sambutannya, Bupati Askolani menegaskan bahwa jabatan merupakan amanah dan tanggung jawab besar yang harus dijalankan dengan penuh keikhlasan serta dedikasi.
“Jabatan yang kita emban ini adalah tanggung jawab kepada negara, rakyat, dan Allah SWT. Jalankan dengan baik, setulus hati dan jiwa, sesuai fungsi serta tugas yang diberikan negara,” ujar Bupati Askolani.